Cover 5 Days of War |
Pemain: Rupert Friend, Richard Coyle, Andy Garcia, Emmanuelle Chriqui, , Johnathon Schaech,
Sutradara: Renny Harlin
Penulis Naskah: John Logan, Marshal Herskovitz
Produksi: Anchor Bay Films
Film ini bercerita tentang 2 orang wartawan perang Thomas Anderz
(Rupert Friend) dan Sebastian (Richard Coyle ) sebagai kameraman yang merekam setiap
kejadian dilokasi. Di film yang diangkat dari kisah nyata ini mereka berkeinginan untuk kesebuah negara
Georgia yang sedang berkonflik dengan Rusia tentang batas wilayah.
Sewaktu
baru memasuki wilayah mereka singgah disuatu desa tempatnya berjanjian
dengan seorang yang mengenal wilayah tersebut. Mereka berhenti disebuah
tempat yang sedang melakukan pesta pernikahan yang dihadiri oleh
keluarga besar dari si mempelai pengantinnya. Tiba-tiba pesawat Rusia
menyerang desa tersebut dan hancurlah tempat pesta tersebut. Mereka
bertemu dengan seorang korban perempuan yang selamat. Tatia nama
perempuan tersebut. Anderz dan sebastian pun membawa keluarga Tatia
yang selamat lainnya ke rumah sakit. Keesokannya keluarga Tatia yang
dirumah sakit tersebut menghilang. Disinilah petualangan kedua wartawan
ini dimulai.
Mencari dan memasuki wilayah konflik
tersebut Anderz dan Sebastian juga ditemani oleh Rezo, seorang tentara
Georgia yang sempat bertemu saat peliputan di perang Iraq. Rezo adalah
sosok tentara yang selalu ada disaat kedua wartawan ini dalam kesulitan.
Rezo sempat memberikan kalung keberuntungannya kepada Anderz karena dia
beranggapan bahwa Anderz mirip dengan St. George. St. George adalah
seorang prajurit Romawi yang menjunjung nilai kebenaran. Anderz adalah
Wartawan perang, dia memberitakan sebuah kebenaran tentang kondisi yang
ada di wilayah perang dan itu tidaklah mudah.
Disini
mereka lebih mementingkan berita yang telah mereka dapatkan tentang
kejahatan perang prajurit bayaran Rusia saat menyerang sebuah desa dari
pada nyawanya. Nyawa mungkin bagi mereka hanyalah sebuah prantara untuk
menyampaikan berita kepada dunia. Inikah profesionalitas seorang
wartawan perang? Yang memberitakan bukan untuk uang semata namun, untuk
penyampaian kebenaran berita yang ada.
Berbeda dengan
wartawan media mainstreem yang memberitakan sesuatu hanya untuk
mengharapkan beritanya laku dipasaran (unsur komersil). Bisa saya ambil
contoh demonstrasi yang anarkis lebih sering diliput media sedangkan
aksi damai tak ada media yang melirik. Memang masyarakat lebih menyukai
sesuatu yang berbeda namun, apakah sesuatu yang berbeda tersbut harus
lebih sering untuk diberitakan? Sebenarnya itu dapat merubah sudut
pandang masyarakat.
Oh..iya.. salah satu kejahatan
perang terhadap wartawan sempat digambarkan disini. Saat Alderz dan
Sebastian ketahuan berada di wilayah konflik dan ditahan oleh pasukan
Rusia. Saat itu mereka telah memberitahukan bahwa mereka Pers dengan menunjukkan kartu pers mereka namun
masih menjadi target penganiayaan oleh pasukan Rusia. Seharusnya,
wartawan perang tidak dapat dijadikan tahanan karena memang memilliki
hak untuk bisa meliput berita terjadinya konflik.
Di
film akhir film ini diperlihatkan dampak-dampak sosial setelah perang
yang dirasakan oleh warga Geogeria. Keluarga yang hilang atau terbunuh,
tingkat tuna wisma yang meningkat dikarenakan rumahnya hancur, dan
dampak lainnya. Mereka hanya bisa mengenang keluarga yang hilang melalui
foto yang masih tersimpan dan sebuah cerita dari keluarga korban
tersebut. Inilah dampak dari arogansi keinginan kekuasaan dari negara
Rusia yang direkam baik oleh Thomas Anders dan Sebastian di Film 5 Days
of War.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar